Bantul, Kabar Jogja – Sebanyak 4.247 calon mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (PTN) selama tujuh hari kedepan mengikuti Ujian Tes Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) di Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta mulai hari ini Rabu (23/4). Angka peserta ini meningkat 5 persen dibanding tahun lalu.
Rektor Irwandi menerangkan pelaksanaan UTBK-SNBT di ISI Yogyakarta terbagi dalam sesi 1 sampai dengan sesi 15. Setiap sesi diikuti setidaknya oleh 355, meningkat dari tahun lalu yang setiap sesi hanya bisa diikuti 347 orang.
“Sedangkan secara keseluruhan jumlah peserta yang mengikuti UTBK-SNBT meningkat dari data peserta tahun lalu yang hanya 4.037 peserta,” terangnya.
Sebagai tuan rumah, Irwandi menyatakan ISI Yogyakarta akan berusaha semaksimal mungkin menjaga kelancaran pelaksanaan UTBK, baik dari segi tata kelola dan juga pengamanan.
Setiap peserta UTBK atau calon mahasiswa akan diawasi dan diperiksa dengan metal-detector untuk menghindari praktik kecurangan.
Barang-barang pribadi milik peserta tes akan dititipkan di ruang tunggu masing-masing lab komputer sehingga peserta akan masuk lab komputer dalam keadaan steril hanya membawa dokumen yang diperlukan saja seperti Kartu Tanda Peserta Tes, KTP/SIM dan Ijazah, sedangkan alat tulis sudah disediakan oleh panitia.
“Nantinya tidak semua peserta UTBK-SNBT di ISI Yogyakarta menjadi mahasiswa di sini. Kami hanya menjadi lokasi penyelenggara dengan kode pusat UTBK 264 ISI Yogyakarta. Kami juga kemungkinan juga menerima peserta yang melaksanakan UTBK-SNBT di kampus yang lain,” terangnya.
Tahun ini, ISI Yogyakarta menyediakan kouta kursi untuk calon mahasiswa baru sebanyak 1.767 kursi. Para calon mahasiswa ini terjaring melalui tiga skema ujian masuk yaitu Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) sebesar 30 persen, kemudian ada SNBT (40 persen), dan ujian mandiri (30 persen) pada Juni nanti.
Wakil Rektor 1 Dewanto Sukistono, M.Sn. yang menjabat Ketua Panitia Yogyakarta menjelaskan pelaksanaan UTBK 2025 tersebar di tujuh gedung ISI Yogyakarta yang totalnya memanfaatkan 12 lab komputer. Setiap lab berkapasitas berbeda-beda yakni antara 20 komputer sampai dengan 40 komputer.
“UTBK-SNBT 2025 di ISI Yogyakarta dilaksanakan dari Rabu hari ini sampai Rabu (30/4) minggu depan,” ujarnya.
Seluruh calon mahasiswa dapat memilih sampai dengan 4 pilihan program studi, baik itu prodi sarjana maupun prodi sarjana terapan. Materi soal terdiri empat bagian yaitu Tes Potensi Skolastik, Tes Literasi dalam Bahasa Indonesia, Tes Literasi dalam Bahasa Inggris. dan Tes Penalaran Matematika.
Setiap hari akan ada dua sesi tes. Tes sesi pagi akan dimulai tepat pukul 07.15 WIB sampai pukul 10.30 WIB.
Sedangkan tes sesi siang akan dimulai tepat pukul 13.00 WIB dan berakhir pukul 16.15 WIB. Khusus tes hari Jumat sesi siang akan dimulai pukul 13.45 WIB untuk mengakomodasi waktu ibadah sholat Jumat. Seluruh peserta diharapkan untuk datang lebih awal sekitar satu jam sebelum dimulainya tes demi kelancaran pelaksanaan tes.
“Kami pastikan setiap panitia pelaksana UTBK akan terus diawasi oleh tim monitoring dan evaluasi yang akan memastikan pelaksanaan UTBK 2025 yang berintegritas,” tutup Dewanto. (Set)