Yogyakarta, Kabar Jogja – Kalangan pedagang Warung Indomie (Warmindo) di Daerah Istimewa Yogyakarta tidak melewatkan kesempatan mudik bareng yang telah digelar Indofood sejak 1994. Disertai turunnya hujan, 1.700 pedagang Warmindo meninggalkan DIY menggunakan 36 bus pada Selasa (26/3) malam.
Lewat pendaftaran yang dibuka sejak awal ramadhan, banyak pedagang Warmindo memanfaatkan mudik bareng ini untuk menuju berbagai kota di Jawa Barat seperti Kuningan, Sumedang, Garut, Cirebon dan kota-kota sekitarnya.
Secara nasional, mudik bareng Indomie bertema ‘Mudik yang Dinanti, Kembali Satukan Hati’, melibatkan 11.907 pedagang yang tersebar di 36 titik di Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Malang.
Pedagang Warmindo bernama Iip asal Kuningan menerangkan ini adalah tahun kedelapannya ikut mudik bareng bersama pedagang Warmindo se-DIY. Dirinya telah berdagang sejak 2017.
“Karena mungkin sibuk bekerja, sehingga momen-momen kumpul seperti ini selalu saya rindukan. Bisa bertemu dengan sesama pedagang sebelum keberangkatan menjadi cerita yang selalu ingin didengar,” ucapnya.
Iip sangat berharap program mudik ini dipertahankan dan lebih meriah dengan banyak hadiah. Sedangkan salah satu keinginannya ke panitia, adalah kaosnya jangan merah terus.
Kepala Cabang Indofood CBP Divisi Noodle Semarang, Devie Permana mengatakan, secara nasional Mudik bareng diberangkatkan bertahap mulai 24, 26-28 Maret 2025. Pemudik dari DIY akan bergabung dengan rekan-rekan pedagang Warmindo dari Semarang yang berjumlah 550 orang, menggunakan 11 bus.
“Sejak diluncurkan 1994, program mudik bareng setiap tahunnya selalu ditunggu dan disambut gembira. Sejak pertama kali dilaksanakan, jumlah peserta yang mengikuti program Mudik Bersama Indomie terus meningkat,” terangnya.
Direktur PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Taufik Wiraatmadja mengungkapkan mudik bersama ini merupakan program tahunan yang dilaksanakan sebagai apresiasi dan penghargaan ke pedagang Warmindo.
“Banyak sekali peserta mudik bersama telah membangun usaha Warmindonya lebih dari lima tahun bahkan puluhan tahun serta memiliki banyak pelanggan setia. Di sisi lain, Warmindo baru terus tumbuh dengan menu kreasi Indomie yang semakin beragam, unik dan bahkan menjadi tren di masyarakat,” katanya.
Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Paku Alam X berharap perjalanan pulang para pengusaha Warmindo berjalan lancar dan aman. Paku Alam juga berharap mudik gratis seperti ini bisa terus ada setiap tahunnya. (Tio)