Bantul, Kabar Jogja – Sehari usai membuka gelaran ‘Bantul Creative Expo’, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih hari ini, Jumat (22/7) dinyatakan positif terkena Covid-19. Pada Januari 2021, Halim sempat terpapar dan dirawat di RSUD Panembahan Senopati.
Dihubungi Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul, Helmi Jamharis membenarkan informasi terpaparnya Halim dan juga istrinya Emi Masruroh Halim usai dilakukan tes kontak erat oleh Dinas Kesehatan pada Kamis pagi.
“Benar Pak Bupati Bantul positif Covid-19. Namun kali ini tidak bergejala sehingga cukup melakukan isolasi di rumahnya,” kata Helmi.
Tes kontak erat sendiri dijalani Halim untuk perjalanan ke Bogor, Jawa Barat dalam rangka penerimaan penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA). Hasil tes keluar pada Kamis sore kemarin.
Terkait dengan kondisi ini, Dinkes Bantul telah menginformasikan dan meminta kepada siapa saja yang sebelumnya berkontak erat dengan Bupati halim untuk melakukan tes kotak erat. Hari ini pula, Dinkes melakukan tes pada Wabup dan istrinya, hasilnya negatif.
“Penerimaan penghargaan KLA akan diwakili Asisten Bidang Pemerintahan Didik Warsito dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB (DP3AP2KB) Bantul, Ninik Istitarini,” lanjut Helmi.
Halim sudah menjalani vaksinasi sampai dosis ketiga atau booster pada Januari 2022 saat dilakukan peluncuran vaksin booster di kantor Dinkes Bantul.
Kasus Covid-19 di Bantul terus meningkat. Sampai 20 Juli 2022, angka kasus aktif atau yang menjalani isolasi karena terpapar Covid-19 sebanyak 101 orang.
Sebagian besar adalah tanpa gejala dan cukup isolasi mandiri di rumah. Yang dirawat di rumah sakit dari jumlah tersebut hanya 14 orang. (Tio)