Gunungkidul - Ribuan wisatawan datangi objek wisata di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam uji coba tatanan baru atau new normal selama lima hari yakni pada Rabu (24/6) hingga Minggu (28/6). Dinas terkait pun berencana menyiapkan tambahan destinasi, mengantisipasi terlalu banyak pengunjung.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Hary Sukmono mengatakan ada empat objek wisata yang diuji coba, yakni Pantai Baron dan Kukup, Kalisuci, dan juga Gunung Api Purba Nglanggeran. Untuk kunjungan di Pantai Baron dan Kukup tercatat hingga 600 orang pada hari pertama uji coba. “Untuk kapasitas uji coba di dua objek wisata itu 7.000 orang,” kata dia.
Hary mengatakan pada fase awal ketika dibukanya wisata nanti pihaknya belum akan mengejar target kunjungan. “Yang utama adalah protokol kesehatan ini bisa dilaksanakan oleh berbagai pihak. Sebagai cara berwisata yang sehat, berwisata baru, mengedukasi wisatawan, pelaku dan masyarakat. Itu target kami,” ucapnya.
Sementara, Kepala Bidang Pemasaran Gunung Api Purba Nglanggeran, Heru Purwanto mengatakan tercatat ada sekitar 40 wisatawan pada uji coba Rabu (24/6). Mereka pun mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan. “Semuanya memakai masker,” kata dia.
Jumlah kunjungan di Pantai Baron dan Kukup selama lima hari tercatat 10.100 orang. Sedangkan di Gunungapi Purba Nglanggeran sebanyak 1.045 orang. Sementara di Kalisuci ada 9 orang.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Asti Wijayanti menambahkan selanjutnya pihaknya akan memilih beberapa destinasi supaya siap menggelar uji coba. “Tahap berikutnya kami lebih condong untuk membuka objek wisata pantai-pantai,” katanya.
Menurut Asti, alasannya yakni Gunungkidul yang diminati wisatawan yakni pantai. Selain itu saat uji coba new normal ini, jumlah kunjungan cukup banyak. “Belum dibuka secara resmi saja peminatnya sudah luar biasa. Kalau hanya dua (Baron dan Kukup) khawatirnya petugas tidak bisa mengatasi. Kalau pantai-pantai dibuka kan pengunjung bisa dialirkan ke pantai lain,” ucapnya.
