Kabar Jogja, Jakarta - Untuk membantu Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
(UMKM) di Indonesia, Grab sebagai aplikasi serba bisa terkemuka di Asia
Tenggara meluncurkan GrabMerchant, platform all-in-one pada Kamis (11/6). Melalui
layanan ini, UMKM akan dibantu bertransformasi menjadi bisnis online,
berkembang di era ekonomi digital, dan beradaptasi dengan tatanan baru.
GrabMerchant, yang mencakup aplikasi dan web portal,
dilengkapi dengan fitur-fitur yang mudah digunakan oleh para mitra merchant
guna menjalankan dan mengelola bisnis mereka secara menyeluruh.
Aplikasi GrabMerchant membantu mitra merchant dalam
mengelola operasional bisnis sehari-hari dan mengakses fitur-fitur penunjang
pertumbuhan bisnis mereka. Sementara itu, web portal GrabMerchant menyediakan
informasi yang komprehensif mengenai kinerja bisnis di seluruh jaringan toko
online yang mereka jalankan.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Teten Masduki
mengatakan UMKM adalah sektor yang menjaga roda perekonomian kita tetap
berputar. “Oleh karena itu kita harus memastikan keberlangsungan bisnis mereka
di tengah masa transisi ke arah tatanan kehidupan baru atau new normal,”
katanya yang juga mengikuti konferensi pers virtual.
Teten mengatakan pandemi COVID-19 telah menunjukkan
pentingnya digitalisasi. UMKM yang telah mengadopsi teknologi digital dapat
terus beroperasi selama masa PSBB, dan
dapat meminimalisir dampak pandemi terhadap bisnis mereka.
“Platform GrabMerchant terbaru dari Grab adalah inovasi yang
sangat dibutuhkan saat ini, dan akan sangat membantu mempercepat transformasi
digital para UMKM di Indonesia sehingga mereka dapat beradaptasi dan berkembang
dalam era ekonomi digital,” ucapnya.
Sementara, Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi
mengatakan Covid-19 telah menyebabkan perubahan perilaku konsumen yang
signifikan terhadap layanan berbasis online di seluruh dunia. Hal tersebut
turut memicu terciptanya berbagai inovasi di Indonesia, namun di sisi lain juga
menimbulkan risiko akan semakin lebarnya kesenjangan digital.
UMKM merupakan tulang punggung dari perekonomian Indonesia,
akan tetapi sebagian besar masih offline. Oleh karena itu, para pelaku UMKM ini
harus segera melakukan transformasi digital atau mereka akan tertinggal jauh
dari UMKM lain yang sudah beralih ke online.
“Platform GrabMerchant ini merupakan salah satu wujud dari
komitmen jangka panjang kami ‘Grab for Good’ untuk membantu percepatan
transformasi digital para UMKM di Indonesia, dengan menyediakan solusi bisnis
yang mudah digunakan untuk membantu mereka memulai, menjalankan, dan
mengembangkan bisnis online mereka secara mandiri,” ujar Neneng.
GrabMerchant membantu UMKM untuk mendigitalisasi operasional
mereka secara menyeluruh, menerima pembayaran digital melalui OVO, dan
mengakses fitur-fitur yang dapat mengoptimalkan bisnis online mereka.
Fitur-fitur utama dari GrabMerchant antara lain yakni Pendaftaran Mandiri.
Para pelaku bisnis di sektor kuliner sekarang dapat
mengunduh aplikasi GrabMerchant, mengikuti proses pendaftaran untuk membuka
toko online mereka, dan mulai berjualan di GrabFood paling cepat dalam jangka
waktu 24 jam. Proses pendaftaran sepenuhnya dapat dilakukan secara digital dan
merchant dapat melihat status pendaftaran mereka secara real-time melalui
aplikasi GrabMerchant.
Kemudian fitur Profil Pemilik, Pengelola Toko, dan Kasir
untuk keamanan ekstra. GrabMerchant dilengkapi dengan tiga profil pengguna
untuk memenuhi berbagai kebutuhan dalam menjalankan bisnis. Profil Pemilik akan
memperoleh akses penuh ke berbagai layanan dan fitur GrabMerchant mulai dari
manajemen operasional, pemantauan dan analisis kinerja bisnis, pelunasan
pembayaran, manajemen inventaris, manajemen kampanye pemasaran, hingga
pengajuan fasilitas keuangan.
Profil Pengelola Toko membantu penggunanya untuk mengawasi
dan mengelola operasional toko sehari-hari, sementara Profil Kasir hanya dapat
menggunakan fungsi pembayaran dan pengelolaan pesanan. Fitur Profil Pengguna
ini menyediakan lapisan keamanan tambahan untuk para pemilik usaha dengan cara
membatasi akses karyawan ke informasi bisnis yang sensitif.
Selanjutnya yakni fitur Grosir. Para pelaku bisnis dalam melengkapi
persediaan bahan-bahan untuk menjalankan bisnis selalu menjadi tantangan bagi
UMKM. Selain karena biaya pengiriman yang tinggi, mereka juga harus membeli
persediaan dan bahan-bahan dengan harga eceran dari pasar tradisional. Hal ini
tentu saja tidak murah dan merepotkan.
Dengan fitur Grosir, Grab telah bekerja sama dengan mitra
penyedia bahan-bahan pokok yang berkualitas di berbagai kota, seperti TaniHub
dan Sayurbox. Mitra merchant sekarang dapat membeli persediaan dan bahan-bahan
dengan harga grosir, sekaligus menikmati kenyamanan layanan pengiriman barang
‘satu hari sampai’/next-day delivery. Layanan ini tersedia untuk 100,000 mitra
merchant di beberapa wilayah di tujuh kota di Indonesia.
Kemudian fitur Pemasaran yang akan tersedia pada Juli 2020
mendatang. Layanan fitur Marketing dalam aplikasi GrabMerchant akan dilengkapi
dengan perangkat Pengaturan Iklan, yang membantu bisnis untuk mengembangkan
iklan yang menarik dalam beberapa menit saja dengan biaya hanya US$1 per hari
untuk mendorong awareness pelanggan dan meningkatkan penjualan di toko GrabFood
mereka. Dengan fitur ini, mitra merchant GrabFood dapat membuat iklan banner
dan iklan pencarian, memilih sasaran audiens, dan mengakses kinerja iklan
tersebut secara real-time melalui laporan yang mudah dipahami.
Selain itu, mitra merchant juga dapat berpartisipasi dalam
rekomendasi kampanye yang dijalankan Grab dan menyusun skema promosi untuk
menjangkau lebih banyak lagi pelanggan dengan perangkat ‘Promo’ yang tersedia
dalam fitur Pemasaran.
Ada pula fitur Laporan Bisnis yang juga tersedia pada Juli
2020. Fitur ini memberikan UMKM gambaran tentang bisnis mereka dari sisi
kinerja penjualan, efisiensi kegiatan operasional, kebiasaan belanja pelanggan
mereka, dan efektivitas dari kampanye pemasaran yang dilakukan. Hal ini akan
membantu mereka untuk mengatasi tantangan kegiatan operasional bisnis serta
menemukan dan menangkap dengan cepat berbagai peluang bisnis baru, seperti
membuat paket menu makanan berdasarkan apa yang sering dipesan oleh pelanggan.
Melalui layanan baru ini, beberapa mitra pun telah merasakan
dampak positifnya. Berikut merupakan beberapa kisah dari mereka.
Muhammad Faisyal, Kongkowrongok, Bandung mengatakan: “Saya
telah menggunakan GrabFood sejak tahun 2017. Teknologi yang ditawarkan oleh
GrabFood sangat membantu saya dalam mengelola kedua toko online yang saya
miliki secara efisien. Fitur seperti Transaksi dapat membantu saya memantau
kinerja penjualan online setiap harinya, selain itu ada Fitur Promosi yang
memberi saya fleksibilitas untuk mempromosikan toko saya dan menu-menu makanan
kapanpun saya mau. Fitur Grosir juga merupakan cara yang mudah dan efektif
untuk membeli persediaan bahan-bahan segar dengan harga yang terjangkau, dengan
biaya pengiriman gratis!”
Desi Iriyanti, Bakso Muncul Kebantenan, Jakarta, “Saya
sangat berterima kasih kepada layanan pengantaran makanan seperti Grab karena
saya masih bisa berjualan di tengah pandemi seperti sekarang. Aplikasi
GrabMerchant yang baru ini sangat mudah digunakan, membantu kami untuk memantau
pesanan dan pendapatan setiap harinya. Kami juga tidak perlu lagi menyimpan
uang tunai dengan adanya pembayaran digital.”
Aplikasi GrabMerchant dapat diunduh di Google Play Store
hari ini, dan portal web akan diluncurkan pada Juli 2020 mendatang. Para mitra
merchant yang telah bergabung dengan GrabFood harus memperbarui aplikasi
GrabFood Merchant untuk menggunakan GrabMerchant.(rid/eks)