Sleman – Gunung Merapi bererupsi dengan tinggi kolom erupsi
sekitar 5.000 meter atau 5 Kilometer dari puncak pada hari Jumat (27/3) pukul
10.56 WIB, sebagaimana menurut laporan dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan
Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB
Agus Wibowo mengatakan erupsi tersebut tercatat di seismogram dengan amplitudo
75 mm dan durasi 7 menit. “Visual erupsi merapi tersebut juga terekam oleh
kamera pemantau milik BPPTKG yang berada di Pasar Bubrah Gunung Merapi,”
katanya dalam keterangan tertulisnya.
Hingga berita erupsi ini diturunkan, belum ada laporan dari
masyarakat terkait dampak dari erupsi tersebut. Masyarakat diminta untuk tetap
tenang, tidak panik dan selalu memantau informasi resmi dari pihak berwenang.
Saat ini Gunung Merapi yang berada di perbatasan wilayah
Daerah Istimewa Yogyakarta dengan Jawa Tengah itu masih di level II atau
waspada. Radius sekitar tiga kilometer dari puncak pun masih dilarang adanya
aktivitas manusia.(rid/sip)