KULON PROGO, KabarJogja.ID -Direktur Utama PDAM Tirta Binangun Kulon Progo, Jumantoro bertekad mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Kulon Progo. Dirinya telah mengambil formulir pendaftaran di Kantor DPC PDI Poerjuangan Kulon Progo pada Selasa (12/11).
Jumantoro mengatakan terdorong untuk maju berbekal pengalamannya memimpin di PDAM Tirta Binangun. "Kulon Progo butuh figur pemimpin yang kompeten dan memiliki daya ungkit dalam pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya, Selasa (12/11) kemarin.
Ia mengaku telah lama mengabdi di BUMD Kulonprogo dan memahami betul permasalahan yang dihadapi masyarakat. "Menjadi Dirut DPAM ataupun wabup adalah pengabdian, hanya cakupan tugasnya yang lebih luas," ucapnya.
Jumantoro juga menyebut telah cukup dekat dengan beberapa partai. Seperti partai pengusung, baik PDP Perjuangan, PAN, Golkar, PKS, ataupun Nasdem dan Hanura.
Bahkan dengan mantan bupati Kulonprogo terdahulu baik Toyo Santoso Dipo ataupun Hasto Wardoyo yang kini menjadi Kepala BKKBN. Bahkan hubungan dengan bupati Sutedjo yang baru beberapa hari dilantik menggantikan Hasto juga cukup dekat.
"Beliau (Sutedjo) adalah guru dan pemimpin saya, saya harus patuh. Kalau saya terpilih saya siap mundur dari PDAM," katanya.
Petugas pendaftaran, Arif Kurniadi menambahkan pendaftaran bakal calon wakil bupati mulai 11 November dan sampai dengan 17 November. Saat ini baru Jumantoro saja yang telah mengambil berkas. "Pak Jumantoro yang pertama," katanya.
Pengambilan berkas formulir ini tanpa dipungut biaya. Selanjutnya saat pengembalian, membayar sebesar Rp10 juta dan dilampirkan beberapa berkas pendukung. Di antaranya pas foto, dan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).(Luna)