Sleman, KabarJogja.ID - Pilkada serentak untuk memilih kepala dan wakil kepala daerah baru digelar pada September 2020 mendatang. Namun atmosfirnya sudah semakin terasa di Kabupaten Sleman.
Setelah sebelumnya muncul baliho anak Amien Rais, Mumtaz Rais dengan tulisan #PutraAsliSleman, kini terpampang juga kader dari PDI Perjuangan. Baliho tersebut bernama Supriyanto, baru terlihat beberapa hari belakangan di perempatan Denggung, Kabupaten Sleman. Dalam baliho itu di pojok berlambang partai PDI Perjuangan. Sedangkan di bawahnya tertera tulisan Sleman Terdepan, #WayaheWongeDewe.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sleman, Kuswanto mengatakan memang benar Supriyanto merupakan kader partainya. "Itu memang kader partai. Kami tidak bisa melarang itu karena hak," katanya saat dikonfirmasi Kamis (21/11).
Supriyanto, menurutnya merupakan salah satu dari lima kandidat calon wakil bupati. Namanya termasuk yang diserahkan ke DPP PDI Perjuangan untuk dipertimbangkan diusung dalam Pilkada 2020 mendatang.
Dikatakan Kuswanto, sebenarnya instruksi dari DPD maupun DPP PDI Perjuangan belum diperbolehkan untuk mempublikasikan identitas nama. "Sebenarnya saya risih dengan baliho itu, tapi kami tidak bisa apa-apa. Alasannya ya karena DPD maupun DPP belum boleh mempublikasikan dulu," katanya.
Menurutnya publikasi terkait nama calon yang akan diusung sesuai dengan aturan partai, baru boleh dilakukan setelah rekomendasi dari pusat keluar. "Rekomendasinya siapa yang akan diusung sudah keluar, baru boleh publikasi," ucapnya.
Atas adanya baliho yang terpampang itu, ia pun berencana akan melakukan pertemuan dengan kadernya itu. "Nanti secara pribadi kami akan melakukan pertemuan," paparnya.
Baliho kader PDI Perjungan Kabupaten Sleman di perempatan Denggung yang baru terlihat beberapa hari belakangan.(Aya)
