-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Jogja Hari Ini
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kiai Kanjeng Sinau Bareng di UMY, Ini Pesan Untuk Presiden Prabowo

    26/02/25, 13:20 WIB Last Updated 2025-02-26T06:20:43Z

    Bantul, Kabar Jogja - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menggelar 'Sinau Bareng Kiai Kanjeng' pada Selasa (26/2) malam. Mengambil tema 'Daulat Pangan Untuk Kemanusiaan', ada pesan khusus yang ditujukan ke Presiden Prabowo Subianto.


    Berlangsung di Sportorium UMY, selain dihadiri mahasiswa juga terlihat masyarakat umum. 


    Ketua Umum PP Muhammadiyah, Busyro Muqoddas menyampaikan Muhammadiyah sejak 112 tahun yang lalu telah memiliki kepribadian dan ideologi yaitu selalu memihak pada kaum-kaum yang dilemahkan oleh siapapun. 


    "Kyai Ahmad Dahlan langsung pada saat itu mempelajari Al Ma’un tidak hanya secara tekstual dan narasi tapi langsung menyantuni yatim piatu dan fakir miskin di sekitar daerah Kauman Yogyakarta dan kemudian berkembang pesat secara pelan-pelan,” jelasnya.


    Bagi Busyro, tema yang diangkat cukup relevan dengan arah pembangunan pemerintah NKRI, namun disisi lain banyak kebijakan yang dinilai serampangan.


    Rektor UMY, Achmad Nurmandi menyampaikan, acara kolaborasi ini sangat penting dimana sektor ketahanan pangan dalam pengembangannya akan berkaitan dengan berbagai macam sektor-sektor krusial lainnya.


    “Acara ini begitu penting bagi kita semua karena food security itu berkaitan dengan politik, ideologi negara, tata kelola pangan, perdagangan dimana banyak interest politik yang ada di dalamnya. mudah mudahan acara ini menjadi pencerahan untuk kita semua,” ujar Nurmandi.



    Sabrang Mowo Damar Pinuluh, selaku pemandu diskusi juga menyinggung permasalahan ketahanan pangan di Indonesia yang cukup kompleks.


    "Kita ngomong ketahanan pangan ada hubungannya dengan ekonomi, politik, logistik dan seterusnya," ungkapnya.


    Dia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat pangan agar tidak ada masyarakat yang kelaparan.


    "Yuk kita bikin sebuah usaha (gerakan) dari bawah agar kita semua tidak ada yang lapar," ungkap Sabrang.


    Terakhir putra budayawan MH Ainun Nadjib atau Cak Nun ini titip pesan kepada Presiden Prabowo Subianto untuk berhati-hati memilih teman.


    Dia menilai seorang yang berpolitik jarang kelihatan apa adanya, pasti ada sesuatu dibelakangnya.


    Hal itu pula yang membuat sejumlah kebijakan pemerintan terkesan serampangan dan inkonsisten.


    "Saya ingatkan Pak Prabowo rakyat ini temanmu, jangan salah pilih teman. Rakyat, bisa menderita kalau demi kebaikan. (Pak Prabowo) jangan salah pilih temen. Jangan salah pilih hidup," pungkas Sabrang. (Tio)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Sport

    +

    Milenial

    +
    close