-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Terkini Yogyakarta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Bantul Kirim Perdana RDF ke Pabrik Semen di Cilacap

    10/10/24, 20:15 WIB Last Updated 2024-10-10T13:15:17Z

    Bantul, Kabar Jogja – Resmi beroperasi pada awal Agustus, tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) Dingkikan, milik Pemkab Bantul berhasil mengirimkan perdana refuse derived fuel (RDF) ke pabrik semen di Cilacap, Jawa Tengah. Pengiriman perdana pada Kamis (10/10/2024) mencapai 140 ton.


    Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul Bambang Purwadi menyatakan RDF ini merupakan hasil olahan dari modul satu yang satu dan dua. Sedangkan modul tiga baru beroperasi pada pertengahan September.


    “Jika nantinya ketiga modul di TPST Dingkikan sudah beroperasi, kami akan bisa mengirimkan lebih banyak RDF. Total sampah yang bisa diolah tiga modul ini mencapai 60 ton,” jelasnya.


    TPST Dingkikan yang berada di Desa Argodadi, Sedayu merupakan satu dari tiga TPST yang dibangun Pemkab Bantul untuk menangani persoalan sampah pasca ditutupnya TPST Piyungan. Selain Dingkikan, dua TPST dibangun di Modalan, Banguntapan dan Bawuran, Pleret.


    RDF adalah bahan bakar dari sampah berbagai jenis yang dicacah dan dikeringkan hingga kadar airnya maksimal 25 persen. RDF dari TPST Dingkikan ini dikirimkan ke pabrik semen yang dikelola PT Solusi Bangun Indonesia.


    Meski sudah mampu melakukan penanganan sampah, warga Bantul oleh Bambang tetap diminta untuk melakukan pemilahan dengan maksimal untuk membantu proses pemilahan oleh petugas.


    “Harapannya, agar beban petugas kerja kami terbantu dan  memperlancar proses pengolahan sampah lebih lanjut," harap Bambang.


    140 ton RDF yang dikirim pertama kali diklaim Bambang memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan standar yang diinginkan konsumen. Soal harga jualnya, Bambang masih merahasiakan, tapi dirinya meyakini RDF yang dihasilkan memiliki nilai ekonomi tinggi sebagai pemanfaatan sampah.


    Direktur Manufacturing PT SBI Soni Asrul Sani menjelaskan RDF digunakan sebagai bahan bakar alternatif sehingga dapat menekan bahan bakar fosil atau batubara. PT SBI dengan dalam penyediaan RDF ini terikat kontrak kerja lima tahun dengan Pemkab  Bantul dan bisa dilakukan pembicaraan ulang sesuai kesepakatan.


    Pjs Bupati Bantul, Adi Bayu Kristanto, berharap agar pengiriman RDF  menjadi pendorong untuk mengatasi sampah sekaligus menyukseskan gerakan Bantul Bersih Sampah Bersama 2025. (Set)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close