-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Terkini Yogyakarta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Di Hari Pertama Kampanye, Polresta Yogyakarta Bagikan 1.500 Sembako

    25/09/24, 16:39 WIB Last Updated 2024-09-25T09:39:36Z

    Yogyakarta, Kabar Jogja – Bertepatan dengan hari pertama pelaksanaan kampanye Pilkada Serentak 2024, Polresta Yogyakarta menggelar bakti sosial sebagai upaya mendinginkan suasana dan mengajak masyarakat mewujudkan rasa aman. Sebanyak 1.500 paket sembako dibagikan di taman parkir Abu Bakar Ali, Malioboro, Rabu (25/9).


    Kombes Polisi Aditya Surya Dharma mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat, dengan mengusung tagline ‘Pilkada Aman, Penak Golek Pangan’.


    “Kegiatan cooling down system dikemas dengan meriah dan bermanfaat bagi masyarakat, supaya nuansa Pilkada Serentak 2024 tidak tegang,” terangnya.


    Selain pembagian sembako, di acara tersebut juga diselenggarakan pemeriksaan mata gratis, pembagian mainan bagi anak-anak, dan hiburan musik.


    Meski nilai sembako tidak seberapa, Kombes Aditya berharap bisa membantu masyarakat di sekitar Malioboro yang membutuhkan. Tidak banyak namun harapannya bisa membantu mereka.


    Secara khusus, Kapolresta meminta pelaksanaan kampanye yang akan berlangsung sampai November nanti dan tahapan Pilkada Serentak lainnya berjalan, khususnya di Kota Yogyakarta berjalan aman dan nyaman sesuai ketentuan berlaku. 


    “Terlebih masyarakat Kota Yogyakarta mengandalkan aktivitas ekonomi yang terkait erat dengan suasana aman dan nyaman. Kami menghimbau seluruh paslon dan pendukungnya agar menjaga pilkada berlangsung aman dan nyaman, pilihan boleh berbeda tapi kita tetap saudara,” ujarnya.


    Kapolresta meminta tegas kampanye yang dimulai hari ini tidak mengganggu ekosistem perekonomian khususnya sektor pariwisata yang tergantung pada keamanan dan kenyamanan.


    “Jogja kota pelajar, pendidikan, budaya dan pariwisata, harus kita jaga bersama-sama,” paparnya.


    Forum Politisi Muda Indonesia (FPMI) DIY yang turut mengisi acara tersebut mengedukasi pilkada damai, anti politik uang juga anti hoax.


    “Kami mengajak masyarakat untuk memilih berdasar gagasan dan visi misi calon, bukan politik uang atau baksos. Jangan mau dipecah belah. Kami ajak masyarakat inklusif untuk ikut dalam pilkada,"kata koordinator aksi FPMI DIY Luthfi Alfikri Kustiyo. (Tio)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close