-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Terkini Yogyakarta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    4.812 Mahasiswa Baru UMY Diminta Menjadi Calon-calon Revolusioner

    24/09/24, 10:08 WIB Last Updated 2024-09-24T03:08:50Z

    Bantul, Kabar Jogja – Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menuntut mahasiswa barunya menjadi calon-calon revolusioner, jika menginginkan perubahan yang lebih baik terhadap bangsa dan negaranya. Tahun ini, UMY menerima 4.812 mahasiswa baru program sarjana.


    Pada Senin (23/9/2024), UMY menyelenggarakan Masa Ta’aruf (Mataf) 2024 di Sportorium. Berlangsung hingga Rabu (25/9/2024, Mataf UMY yang merupakan kegiatan orientasi bertujuan mengenalkan lingkungan kampus kepada mahasiswa baru.


    Tahun ini, Mataf UMY mengusung tema ‘Membangun Paradigma Kritis dan Jiwa Simpati Pada Generasi Muda Mendunia Sebagai Representasi Anak Bangsa’.


    Kepada mahasiswa barunya, Rektor UMY Gunawan Budiyanto menyatakan apabila mereka menginginkan perubahan ke arah yang lebih baik untuk bangsa dan negara ini. Maka mereka, para mahasiswa baru ini harus menjadi calon-calon revolusioner.


    “Calon revolusioner adalah orang-orang yang menggebrak ketidakmapanan. Untuk mencapai hal tersebut, kuasailah ilmu dan skill yang nantinya akan berdampak 20 tahun ke depan untuk Indonesia. Jangan sampai mahasiswa UMY hanya sebagai penonton,” jelas Gunawan.


    Guru Besar bidang Ilmu Tanah ini pun menuturkan bahwa perkuliahan di UMY terdiri atas dua hal yaitu mendidik hard skill dan soft skill.  Dimana hard skill sebagai bentuk transfer ilmu sehingga dari yang tadinya tidak bisa menjadi bisa.


    “Biasanya hard skill dicapai dari otak kiri. Namun, otak kanan juga menjadi hal yang penting untuk diasah karena berkaitan dengan soft skill,” tambahnya.


    Menurut Gunawan, otak kiri berkaitan dengan kepintaran sedangkan otak kanan berhubungan dengan kecerdasan.


    Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMY, Agung Danarto menuturkan untuk mencapai puncak kemuliaan atau cita-cita untuk diri sendiri dan nusa bangsa, memerlukan usaha yang sungguh-sungguh dan konsisten. Berkaca pada nasihat Imam Syafii, puncak kemuliaan tidak dapat diraih hanya dengan bermalas-malasan.


    “Sebagai mahasiswa baru UMY, kalian harus segera merencanakan cita-cita yang ingin kalian raih. Agar dengan cita-cita yang sudah kalian tentukan dan temukan tersebut, seluruh dosen UMY dapat memberikan dorongan yang maksimal untuk membantu kalian meraih kesuksesan di masa depan,” tegasnya.


    Menurutnya, UMY sudah siap mendukung seluruh cita-cita mahasiswanya, selama kalian juga siap untuk bekerja keras.


    Agung menyatakan dukungan ini merupakan komitmen kampus untuk menciptakan kampus sehat yang disebut kampus sehat senyaman taman yaitu sehat, nyaman, tertib, dan aman. UMY juga menerapkan kebijakan zero tolerance terhadap asap rokok, alkohol, NAPZA, perjudian, dan kekerasan fisik maupun verbal.


    Selain itu, UMY merupakan area kampus aman berkendara dan akan terus memberikan layanan konseling, kesehatan, serta pendampingan hukum bagi mahasiswa yang membutuhkan.

    Dalam acara Mataf UMY 2024 diumumkan perolehan total donasi yang diberikan mahasiswa baru UMY kepada Palestina sebanyak Rp22,5 juta.


    Sementara itu sampai dengan Senin, 23 September 2024 UMY juga telah mengumpulkan donasi untuk Palestina hingga Rp1,6 Miliar di luar donasi yang dikumpulkan oleh mahasiswa baru UMY. Donasi tersebut nantinya akan disalurkan kepada Palestina melalui Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah (LazisMu) Pimpinan Pusat Muhammadiyah. (Tio)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close