Bantul, Kabar Jogja - Sejumlah komunitas yang bergerak di ekonomi mengusulkan dan menginginkan Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta, Singgih Raharjo bersedia bertarung sebagai Calon Bupati di Pilkada Serentak 2024.
Dalam waktu dekat, perwakilan komunitas ini akan bertemu dengan Singgih untuk menanyakan kesediaannya maju di Pilkada Bantul.
Kepada wartawan, Kamis (4/7) siang, perwakilan komunitas bersepeda, serikat buruh, pelaku UMKM, pelaku industri pariwisata dan komunitas pengemudi ojek online menilai Singgih sudah siap maju sebagai pemimpin daerah.
“Sebagai Kepala Dispar DIY dan pernah menjabat sebagai Pj Walikota Yogyakarta, kapasitas dan kualitas Pak Singgih tidak perlu diragukan lagi dalam menyelesaikan persoalan lapangan maupun administrasi,” kata Rodjak dari perwakilan pesepeda.
Tak hanya itu, sebagai penggiat even-even yang berhubungan dengan pariwisata, Rodjak menilai dibawah kepemimpinan Singgih. Banyak kemudahan yang diberikan untuk menyelenggarakan event sehingga mampu mendatangkan wisatawan.
Dengan pengalamannya, Rodjak menilai jika nantinya Pak Singgih bersedia dan berhasil menjadi Bupati Bantul, maka industri pariwisata bersama industri-industri pendukungnya akan mengalami kemajuan.
“Kami memperkirakan ada ribuan orang di Bantul yang kesemuanya berasal dari komunitas-komunitas mendukung Pak Singgih maju sebagai calon Bupati di Pilkada besok,” katanya.
Karena belum melakukan komunikasi pribadi dengan Singgih Raharjo, Rodjak belum bisa menjawab siapa pasangan maupun partai pengusungnya.
“Dijadwalkan minggu ini saya dan rekan-rekan akan bertemu serta ngobrol dengan Pak Singgih untuk menanyakan kesediaannya maju,” ungkapnya.
Mewakili rekan-rekan buruh, Agus Setiawan mengaku mendukung Singgih maju di Pilkada Bantul karena rekam jejaknya yang mengagumkan selama menjabat Pj Walikota.
“Dengan Singgih menjadi Bupati Bantul bakal memberikan dampak signifikan bagi kemajuan pusat-pusat ekonomi kreatif seperti Pasar Seni Gabusan (PSG) yang selama ini belum dikembangkan maksimal,” ujarnya.
Tak hanya itu, basis dan pengalaman pada industri pariwisata dinilai akan mampu mengoptimalkan kawasan perbukitan di Selopamioro, wisata sejarah di kecamatan Pajangan dan desa-desa wisata sebagai alternatif wisata unggulan.
Terpisah, Singgih sendiri mengaku belum tahu munculnya dukungan ini. Dirinya saat ini fokus menjalankan tanggung jawabnya sebagai Kepala Dispar DIY dan tidak terlalu memikirkan Pilkada, baik di Kota Yogyakarta maupun Bantul. (Tio)
