Bantul, Kabar Jogja – Pemkab Bantul hari ini, Sabtu (20/7) menyelenggarakan peringatan hari jadinya Kabupaten Bantul ke-193 yang dipusatkan di Lapangan Trirenggo. Bupati dan Wakil Bupati Bantul sepakat terus meningkatkan sinergi dengan masyarakat.
Dihadiri Wakil Gubernur Paku Alam X, upacara peringatan hari jadi Bantul terus dilanjutkan dengan pawai dari perwakilan organisasi perangkat daerah, perwakilan kecamatan dan beberapa organisasi masyarakat.
“Perayaan ulang tahun yang ke-193, menjadi momentum yang tepat bagi kita untuk melakukan refleksi, apakah semua cita-cita itu sudah tercapai?,” kata Wagub Paku Alam X.
Dirinya menyatakan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X berharap semua capaian positif, senantiasa dipertahankan dan dilanjutkan. Apabila masih ada yang belum tercapai, semoga lekas di ditindaklanjuti dengan berpegang pada visi yang telah ditetapkan melalui program aksi.
Bupati Abdul Halim Muslih menyatakan masih ada pekerjaan besar yang harus diselesaikan di Bantul yaitu mengurangi angka kemiskinan, angka pengangguran, dan ketimpangan pendapatan.
“Karenanya dibutuhkan kerja sama bersama-sama seluruh masyarakat untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan memanfaatkan sumber daya daerah,” jelasnya.
Tidak hanya itu, persoalan stunting dan mewujudkan Bantul Bebas Sampah 2025 dengan bersama-sama menyelesaikan penanganan sampah. Menyambut Pilkada Serentak 2024, Bupati Halim meminta masyarakat menjaga kerukunan dan ketentraman bersama agar pelaksanaannya sukses.
“Kehadiran masyarakat hari ini merupakan wujud komitmen warga Bantul memiliki tujuan dan tekad yang sama menjadikan Bumi Projotamansari semakin maju,” ucapnya.
Selain menyelenggarakan berbagai kegiatan di peringatan hari jadi ke-193, Bupati Halim menyebut nanti di 28 Juli akan diselenggarakan Fun Run yang diikuti ribuan warga Bantul dengan menempuh jarak 5 Km.
Wakil Bupati Joko Purnomo menyampaikan harapannya di usianya ke-193, Pemkab Bantul harus terus meningkatkan kualitas sumber daya untuk menunjang kualitas pelayanan yang lebih baik.
“Saya mengucapkan terima kasih karena atas peran serta masyarakat bergotong royong, guyup rukun membangun Bantul yang maju dan berkembang,” ujarnya.
Kedepan, kunci menjaga kebersamaan ini tetap langgeng adalah pemimpin di Bantul harus terus terjun ke bawah menemui masyarakat untuk mendengar dan berusaha mewujudkan harapan mereka.(Tio)
.jpg "Cara Memperlambat Penuaan dan Penurunan Kognitif pada Usia 50 Tahun")
