Bantul, Kabar Jogja - Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) menjadikan Bantul sebagai tuan rumah pertama ajang nasional pacuan kuda bertajuk ‘Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup 2024’, Minggu (28/4).
Sebanyak 198 kuda yang berasal dari sebelas lebih provinsi bersaing di 21 kelas yang diperlombakan untuk memperebutkan hadiah dengan total Rp1,2 miliar.
Disela-sela berlangsungnya balapan, ketua panitia Aryo PS Djojohadikusumo mengatakan Yogyakarta dipilih sebagai lokasi pembuka, karena Pordasi pusat ingin meningkatkan sektor pariwisatanya.
“Kami juga melihat kesiapan dari Pordasi DIY sudah jalan sebulan yang lalu. Melibatkan 1.300 personel panitia, hari ini lebih dari 25 ribu tiket yang kita siapkan terjual habis,” jelasnya.
Di Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup 2024 sebanyak 10 pemprov Pordasi ambil bagian. Kesepuluh Pemprov tersebut adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, NTT, Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan Sulawesi Utara dan Maluku.
Mewakili Pordasi pusat, Aryo menyatakan dirinya ingin menjadikan pacuan kuda sebagai hiburan olahraga yang menyedot banyak orang layaknya sepakbola, balap motor maupun mobil.
“Pacuan kuda bisa dikatakan olahraga tertua yang dikenal manusia. Namun di Indonesia, selama ini belum mampu menjadi sarana hiburan seperti layaknya balap motor atau mobil,” kata.
Sebagai upaya menuju olahraga hiburan besar, Pordasi menurut Aryo telah menyusun berbagai jadwal pacuan kuda skala nasional di berbagai provinsi yang memiliki animo penonton tinggi.
Keberhasilan mendatangkan ribuan penonton ini menurut Aryo merupakan upaya meningkatkan nilai tambah ajang pacuan kuda agar lebih menarik lagi dari mitra sponsor.
“Hasilnya, untuk ajang di Juli nanti kita mendapatkan dukungan penuh mitra sponsor. Ini yang ditunggu-tunggu oleh pemilik kuda. Semakin banyak ajang perlombaan, semakin bersemangatlah mereka,” ungkapnya.
Ketua Pengda Pordasi DIY Harsoyo mengaku senang Bantul kedua kalinya menjadi tuan rumah Piala Tiga Mahkota & Pertiwi Cup. Pada Mei 2023 digelar ajang Piala Tiga Mahkota Pordasi Seri 2 dan Piala Pertiwi 2023 di tempat yang sama dengan peserta 191 kuda yang berlaga di 22 kelas.
“Kami sudah mempersiapkan semua, baik sarana dan prasarana jauh-jauh hari. Harapan kami, apa yang kami lakukan bisa memuaskan semua yang terlibat dalam event ini," papar Harsoyo.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengungkapkan jika Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup 2024 adalah event yang luar biasa.
“Tingginya animo masyarakat menunjukkan bantul Bantul potensial untuk pengembangan ajang pacuan kuda nasional dan internasional. Tinggal bagaimana nanti pemerintah mengembangkan area pacuan kuda yang lebih baik dan representative,” tutupnya. (Tio)
