Yogyakarta, Kabar Jogja - Putaran pertama distribusi Vaksinasi Merdeka Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU DIY) telah berakhir sepanjang Agustus 2021. Dimulai dari tanggal 8 hingga 29 Agustus, 13.221 dosis vaksin telah disuntikkan kepada warga berdomisili di D.I. Yogyakarta, baik warga lokal maupun warga rantau seperti mahasiswa, anak sekolah, pekerja, santri dan lain sebagainya.
Mitra utama dalam seluruh rangkaian Vaksinasi
Merdeka ini di semua lokasi adalah anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dr.
H. Hilmy Muhammad, M.A. Sementara di Sleman, juga menggandeng GKR Hemas dan
Dinkes DIY, di Bantul dan Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Polda DIY, di
Gunungkidul bersama Polsek Gedangsari, Polres Gunungkidul, dan Polda DIY.
Polres Kulon Progo juga dilibatkan untuk vaksinasi di wilayahnya.
Ketua pelaksana dr. H. Ahmad Ali Mahfud
mengatakan, sebaran dosis sebagai upaya pemerataan bagi siapa saja yang
berdomisili di DIY karena banyak laporan bahwa selama ini masyarakat ber-KTP
luar DIY sulit mendapatkan vaksin. Menurutnya, vaksin merupakan pelindung
pertama dari Covid-19.
“Vaksinasi ini merupakan upaya kita untuk
melindungi diri sendiri, seperti halnya sedang berkendara menggunakan helm.
Tidak akan menghindarkan kita dari kecelakaan, tetapi dapat mengurangi risiko
yang lebih berbahaya. Oleh sebab itu, semakin banyak masyarakat yang tervaksin,
semakin kecil risiko kita terdampak Covid-19,” kata pria yang juga Kepala Balai
Kesehatan Masyarakat (BKM) Ali Maksum Krapyak, Yogyakarta tersebut, pada media
(30/08).
Kesuksesan rangkaian vaksinasi merdeka tentu
hasil memuaskan bagi LKNU DIY. Hal ini menjadi bukti bahwa LKNU DIY hadir
melayani masyarakat. Tapi tak cukup dengan hasil itu saja, LKNU DIY siap
menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk menyukseskan vaksinasi bagi
masyarakat.
Oleh sebab itu, dr. Ali, sapaan akrabnya,
berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam seluruh proses
vaksinasi.
Di antaranya adalah Polda DIY, Polres Bantul, Polres Gunungkidul,
Polsek Gedangsari Gunungkidul, Polres Kulonprogo, Dinkes DIY, Dinkes Sleman,
Puskesmas Sewon II, Puskesmas Gamping II, Puskesmas Depok II, PP Krapyak
Yogyakarta, PP Wahid Hasyim Nologaten, dan pesantren-pesantren di bilangan
Mlangi, Sleman.
Relawan yang terlibat di antaranya PWNU DIY,
PCNU Kota Yogyakarta, PCNU Bantul, PCNU Sleman, PCNU Gunungkidul, PCNU Kulon
Progo, beserta lembaga dan badan otonom (banom) di bawah pengurus NU di seluruh
DIY. Juga para tenaga kesehatan (nakes), relawan kaum muda NU.
“Putaran kedua untuk distribusi vaksin dosis 2
akan dimulai 5 September 2021. Pengumumannya bisa dilihat di situs web
gushilmy.id dan akun Instagram @sahabatgushilmy,” kata dr. Ali. (rls)