Sleman, Kabar Jogja – Sayembara desain Pasar Godean,
Kabupaten Sleman, dimenangkan PGD-128, personelnya arsitek yang berdomisili di
London, Singapura, dan Indonesia.
Ketua Juri dari sayembara ini, Jatmika Adi Suryabrata dari
IAI mengatakan, kriteria yang menjadi pemenang yakni desainnya mencakup
keselamatan, kenyamanan, hingga menawarkan bisa untuk kegiatan baru.
“Masyarakat yang datang ke sana tidak hanya sekedar belanja.
Bisa juga berwisata, termasuk anak muda. Aktivitas pagi untuk pedagang pasar,
malam harinya ada kuliner, dan lainnya,” kata dia di kantor Diskominfo Sleman,
Rabu (16/9) lalu.
Juri lainnya dari IAI, Eko Agus Prawoto mengatakan, desain
pasar yang menjadi pemenang ada alun-alun kecil untuk pentas musik dan pendopo
yang bisa dipakai pameran. “Asosiasi pedagang pasar di sana bisa memakai untuk
rapat,” katanya.
Juara satu dari sayembara ini dimenangkan oleh arsitek
anggota IAI berdomisili di London, Singapura, dan Indonesia. Mendapatkan hadiah
sebesar Rp100 juta.
Kepala Disperindag Sleman, Mae Rusni Suryaningsih
mengatakan, pemenang akan mendampingi dalam proses Detail Engineering Desain
(DED). “Konsep yang ditawarkan sesuai dengan yang kami harapkan,” ucapnya.
Pembangunan pasar ini dijadwalkan mulai tahun depan dengan
anggaran kisaran Rp83,577 miliar. Pasar Godean dikonsep hidup 24 jam yang
terbagi tiga kelompok waktu yaitu pagi, siang dan sore untuk masyarakat umum.
Sore sampai tengah malam untuk anak-anak muda menikmati kuliner dan musik di
dalam pasar itu. Sedangkan dini hari untuk aktivitas jual beli sayur mayur.
Saat ini jumlah pedagang di pasar tersebut sekitar 1.988 orang.
Bupati Sleman, Sri Purnomo mengatakan, Pasar Godean akan
terliat lebih luas nantinya. "Halaman ada di mana-mana, sehingga tidak
terkesan krodit," kata dia.
Sri Purnomo mengatakan, di halaman luar bangunan pasar pun
bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan. "Di luar bisa bisa untuk
berbagai kegiatan. Untuk istirahat, membaca, olahraga, bisa," ucapnya.(chy)